Banyak yang tidak tahu, seperti apakah bibit mangga yang baik itu, bahkan ada yang menanam asal tanam saja. Bibit yang tampak sehat dan subur belum menjamin tanaman akan tumbuh baik nantinya. Bisa terjadi setelah ditanam bibit itu akan menjadi pohon yang bercabangannya sedikit dan tajuknya kurang menarik. Lalu bagaimana bibit yang baik itu?
Tips Memilih Bibit Mangga Manalagi |
Terlebih dahulu tidak ada salahnya bila kita mengetahui asal bibit mangga. Bibit mangga dapat diperoleh dari biji, cangkok, okulasi atau sambungan. Masing-masing bibit punya kekurangan dan kelebihan. Menanam mangga dari biji adalah cara yang paling mudah dan murah, namun hal ini tidak dianjurkan. Meskipun bibit dari biji akan menghasilkan pohon mangga yang kuat dan berumur panjang, namun tanaman seperti ini tidak menjamin sifat yang sama dengan tanaman induknya.
Selain itu tanaman baru akan berbuah setelah berumur 7-10 tahun.
(1) Bibit sambungan dini
(2) Sambungan biasa
(3) Okulasi
Bibit juga dapat diperoleh dengan cara mencangkok. Bibit ini akan menghasilkan tanaman yang sama dengan induknya, namun pencakokan dapat merusak tanaman induknya. Sedangkan bibit dari okulasi dan sambungan dapat menghasilkan pohon mangga yang berperakaran kuat dan punya sifat yang sama dengan induknya. Bibit sambungan ada dua macam yaitu sambungan biasa (batang bawah berumur 9-12 bulan) dan sambungan dini (mini grafting, batang bawah berumur 2-3 bulan). Sambungan dini memiliki banyak keunggulan dibanding sambungan biasa.
Keuntungannya, sambungan dini pertumbuhannya lebih cepat dan lebih mudah beradaptasi dengan lingkungannya. Bibit sambungan dini akan menghasilkan batang yang kokoh dan tanaman lebih cepat berbuah (umur 3-4 tahun). Bibit dari hasil okulasi juga dapat menghasilkan tanaman yang kokoh tetapi agak lambat berbuah (biasanya baru berbuah pada umur 4-5 tahun). Selain itu bibit yang diperoleh dengan cara sambungan memberikan presentase bibit jadi yang lebih besar dibanding okulasi.
Sekarang ini dapat kita jumpai berbagai bibit mangga yang dijual di kios-kios pertanian. Bila membeli bibit mangga jangan mudah terkecoh dengan penampilannya yang tampak subur. Selain sosok tanaman subur, sehat dan pertumbuhannya baik, bibit juga harus sudah bercabang, paling tidak bercabang dua. Percabangan tumbuhnya sekitar 50-70 cm dari tanah pembibitan. Bibit yang sudah bercabang nantinya akan dapat membentuk tajuk pohon yang baik. Dengan kecermatan pada waktu memilih bibit, kita akan mendapatkan tanaman yang benar-benar bagus pertumbuhannya, dan tidak memerlukan pemangkasan awal untuk membentuk tajuk, kecuali pemangkasan lanjutan.